Baterai adalah komponen vital dalam setiap smartphone. Tidak jarang, kasus meledaknya HP disebabkan oleh baterai yang bermasalah. Selain itu, baterai merupakan penentu utama apakah smartphone Anda bisa menyala atau tidak. Oleh karena itu, memilih HP dengan kapasitas baterai yang besar menjadi salah satu pertimbangan penting bagi banyak orang.

Namun, seiring perkembangan teknologi, sebagian orang juga mencari HP yang sudah mendukung teknologi fast charging. Tujuannya adalah untuk mendapatkan kualitas baterai yang lebih awet dan tahan lama. Tapi, sebenarnya keawetan baterai tidak hanya bergantung pada kapasitas dan teknologi fast charging. Cara Anda mengisi daya atau ngecas HP adalah faktor utama yang mempengaruhi umur panjang baterai.

Tidak peduli seberapa besar kapasitas baterai HP Anda, jika salah dalam proses pengisian daya, kemampuan baterai tersebut akan menurun dan tetap saja menjadi boros. Maka dari itu, sangat penting untuk mengetahui cara ngecas HP yang benar demi menjaga baterai HP agar lebih awet dan performanya tetap optimal. Berikut adalah panduan lengkapnya.

10 Cara Tepat Ngecas HP Agar Baterai Tahan Lama

1. Gunakan Charger Asli untuk Pengisian Daya yang Aman

Penggunaan charger asli atau bawaan HP adalah pilihan terbaik untuk memastikan baterai diisi dengan aman dan efisien. Charger asli dirancang khusus untuk kompatibilitas optimal dengan perangkat Anda, sehingga dapat mengisi baterai dengan baik tanpa risiko kerusakan. Banyak orang cenderung mengabaikan hal ini, terutama saat lupa membawa charger dan meminjam charger dari orang lain.

Memang, menggunakan charger lain tidak selalu berbahaya, tetapi charger yang tidak sesuai dengan spesifikasi HP Anda, terutama dari segi arus ampere, bisa mempengaruhi proses pengisian daya. Charger dengan arus yang berbeda dapat membuat waktu pengisian menjadi lebih lama atau bahkan merusak baterai dalam jangka panjang. Oleh karena itu, usahakan selalu menggunakan charger asli atau periksa kualitas charger yang dipinjam dengan mengecek voltase dan ampere pada bagian kepala charger.

2. Jangan Isi Daya Hingga 100%

Banyak yang beranggapan bahwa mengisi baterai hingga penuh adalah cara terbaik untuk menjaga kinerja baterai. Padahal, ngecas HP hingga 100% bukanlah yang paling ideal. Pengisian daya yang ideal sebenarnya adalah di kisaran 80% saja.

Anda tidak perlu khawatir jika sering mencabut charger saat baterai baru terisi 80% hingga 90%. Mengisi daya terlalu penuh justru bisa mengurangi umur baterai, terutama pada beberapa jenis smartphone modern.

3. Ngecas Sebelum Baterai Benar-Benar Habis

Cara berikutnya adalah jangan menunggu baterai benar-benar habis sebelum ngecas HP. Pengisian daya yang baik dilakukan saat baterai masih berada di kisaran 30% hingga 40%.

Mengisi daya saat baterai benar-benar habis atau sering di bawah 20% dapat memperpendek umur baterai. Maka dari itu, sebaiknya mulai ngecas saat daya baterai berada di sekitar 20% untuk menjaga keawetan baterai.

4. Matikan Ponsel Saat Ngecas

Salah satu cara terbaik untuk menjaga keawetan baterai adalah dengan mematikan HP saat sedang ngecas. Meskipun tidak salah untuk ngecas dalam keadaan HP menyala, namun akan lebih baik jika mematikan HP karena hal ini bisa membantu memperpanjang umur baterai dan menjaga performa HP.

5. Kurangi Kontras Layar Saat Ngecas

Jika Anda memilih untuk tetap menggunakan HP saat ngecas, sebaiknya turunkan kontras layar. Layar yang terlalu cerah adalah salah satu penyebab utama baterai cepat habis saat digunakan. Dengan menurunkan kontras layar, proses pengisian daya akan berjalan lebih efisien dan baterai tidak cepat habis.

6. Hindari Penggunaan Power Bank Terlalu Sering

Power bank memang praktis, terutama saat Anda bepergian dan tidak menemukan colokan listrik. Namun, penggunaan power bank yang terlalu sering dapat memperpendek umur baterai. Gunakan power bank hanya saat benar-benar mendesak dan pilih power bank berkualitas baik untuk mengurangi risiko kerusakan pada baterai HP.

7. Jangan Ngecas Lewat Port USB PC/Laptop

Ngecas HP sebaiknya dilakukan langsung melalui stop kontak listrik daripada melalui port USB komputer atau laptop. Mengisi daya lewat port USB cenderung lebih lambat karena arus yang masuk biasanya hanya 0,5A, sementara HP memerlukan arus minimal 1A atau 2A untuk pengisian daya yang efisien.

8. Lepaskan Casing HP Saat Ngecas

Jika HP Anda menggunakan casing, sebaiknya lepaskan casing saat ngecas. Beberapa jenis HP bisa menjadi hangat saat dicas, dan casing dapat menghambat pembuangan panas, sehingga mengurangi efisiensi pengisian daya. Meskipun HP modern sudah dirancang untuk mengatasi masalah ini, melepas casing saat ngecas tetap disarankan untuk keamanan tambahan.

9. Ngecas di Pagi Hari

Banyak orang lebih memilih ngecas HP saat malam hari dan membiarkannya terisi penuh hingga pagi. Meskipun HP modern sudah dilengkapi dengan pemutus arus otomatis yang mencegah overcharging, ngecas di pagi hari sebelum beraktivitas adalah pilihan yang lebih baik untuk menjaga keawetan baterai.

10. Gunakan Baterai HP Original

Jika Anda menggunakan HP dengan baterai yang bisa dilepas-pasang, pastikan selalu menggunakan baterai original. Penggunaan baterai non-original bisa memperlambat proses pengisian daya dan bahkan merusak HP Anda. Baterai original dirancang khusus untuk kompatibilitas dengan perangkat Anda, sehingga lebih aman dan tahan lama.

Dengan menerapkan 10 cara ngecas HP yang benar di atas, Anda dapat memastikan baterai HP Anda lebih awet dan tahan lama. Jaga selalu kualitas pengisian daya untuk performa HP yang optimal.

Bagikan:

Tags:

Tinggalkan komentar